Universitas Atma Jaya memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan kepemimpinan mahasiswanya. Sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, Atma Jaya memiliki visi dan misi yang jelas untuk mendidik dan mengembangkan potensi mahasiswa tidak hanya dari segi akademis, tetapi juga dalam hal karakter dan kepemimpinan.
Menurut Rektor Universitas Atma Jaya, Prof. Dr. A. Prasetyantoko, S.E., M.B.A., Ph.D., “Peran universitas dalam membentuk karakter dan kepemimpinan mahasiswa sangatlah penting untuk menciptakan generasi yang berkualitas dan mampu bersaing di era globalisasi saat ini.” Atma Jaya memiliki program-program ekstrakurikuler dan kegiatan-kegiatan pengembangan diri yang dirancang khusus untuk membantu mahasiswa dalam mengasah karakter dan kepemimpinannya.
Salah satu contoh program yang telah sukses dilakukan oleh Universitas Atma Jaya adalah Program Kepemimpinan Mahasiswa (PKM) yang memberikan pelatihan kepemimpinan dan keterampilan sosial kepada mahasiswa. Menurut Dr. Ir. Frans Seda, M.M., selaku Ketua Program Studi Manajemen Universitas Atma Jaya, “PKM telah berhasil melahirkan banyak pemimpin muda yang berkualitas dan siap bersaing di dunia kerja.”
Selain itu, Atma Jaya juga memiliki kerjasama dengan berbagai perusahaan dan organisasi dalam rangka memberikan pengalaman praktik kerja kepada mahasiswa. Hal ini membantu mahasiswa untuk mengembangkan kepemimpinan mereka melalui pengalaman langsung di dunia kerja. Menurut Prof. Dr. Ir. Antonius Alijoyo, M.Sc., Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Atma Jaya, “Pengalaman praktik kerja sangatlah penting dalam membentuk kepemimpinan mahasiswa karena mereka dapat belajar langsung dari situasi nyata di lapangan.”
Dengan berbagai program dan kegiatan yang telah dilakukan, Universitas Atma Jaya terbukti memiliki peran yang sangat signifikan dalam membentuk karakter dan kepemimpinan mahasiswanya. Diharapkan, mahasiswa yang lulus dari Atma Jaya akan menjadi pemimpin-pemimpin masa depan yang mampu membawa perubahan positif bagi bangsa dan negara.
